Bagi anda ibu- ibu yang memiliki batita hal ini penting untuk diketahui? terlebih lagi ibu - ibu baru, yang baru mempunyai anak pertama.
MP –ASI adalah singkatan dari Makanan
Pendamping Air Susu Ibu. Maksudnya asalah makanan tambahan yang diberikan untuk
bayi atau batita yang masih menyusu pada ibunya.
Memasuki
umur tertentu, umumnya kalangan medis sepakat menyebut usia 6 bulan, kebutuhan
nutrisi bayi sudah bertambah. ASI dan susu formul tidak lagi mencukupi
kebutuhannya akan makanan. Disaat inilah, bayi mulai memerlukan makanan
pendamping ASI. Meskipun demikian, ada orang tua yang sudah memberikan makanan
tambahan sebelum bayinya berumur 6 bulan. Umumnya, hal ini terjadi di kalanagan
orang tua yang kurang berpendidikan. Pada banyak kasus mungkin tidak jadi
maslah, bayi bisa menerima makanan pendamping ASI meski usianya baru 4 atau 5
bulan. Sebenarnya ini tergantung sensitivitas dan daya tahan sistem pencernaan
dari bayu sendiri. Secara umum, dokter akan menyarankan tidak memberikan MP-ASI
pada bayi di bawah usia 6 bulan. Namun, ada hal penting yang harus dicermati oleh para ibu dalam pemberian MP-ASI. Adapun hal terpenting tersebut mencakup beberapa hal yang WHO berikan.
Point penting dalam MP -ASI (WHO) adalah :
1. Age
MP-ASI
diberikan pada saat yang tepat, yaitu usia enam bulan. Klau terlampab, akan
beresiko bayi tidak dapat cukup gizi yang penting untuk pertumbuhan, tumbuh
kembangnya lebih lambat, malnutrisi, dan defisiensi gizi seperti zat besi dan
lain- lain.
2. Frequency
Perhatikan
frekuensi pembelian MP - ASI. Di awal mulai makan (umur 6 bulan), 1-2x/hari.
Lalu, tambah jadi 2-3x plus 1-2x makanan ringan. Sejak umur 9 bulan, berikan 3x
makan dan 2x selingan makanan ringan. Umur 1 tahunke atas, beri 3-4x makan dan
2x selingan.
3. Amount
Perhatikan
jumlah makanan. Sat baru mulai makan, mulailah sesuai dengan selera bayi, lalu
tingkatkan secara bertahap.
MP-ASI
umur 6 bulan (awal) mulai dengan 2-3 sendok makan setiap kali makan. Tingkatkan
secara bertahap sampai setengah mangkuk ukuran 250 ml untuk usia 6-9 bulan.
Setelah umur 9-12 bulan, diharapkan sudah mulai makan setengah -tiga perempat
mangkuk ukuran 250 ml. Setelah umur 1 tahun, porsi rata - rata MP- ASI adalah
satu mangkuk ukuran 250 ml.
4. Texture
Teksture
makanan sangat penting. Tahapan tekstur ini jangan terlalu cepat, tetapi jangan
terlalu lambat juga. Saat umur 6 bulan, berikan bubur kental. Jnagan terlalu
encer atau terlalu kental. Patokannya adalah jika MP-ASI disendok, saat
sendoknya dimiringkan, makanan tidak langsung tumpah. Setelah mulai makan
beberapa minggu, sampai umur 9 bulan beri bubur yang lebih kental atau bubur
saring. Saat ini, anak sudah bisa diberi makanan cincang halus, yang penting
tidak keras, dan mudah di jumput oleh oleh anak.
5.Variety
Keberagaman
makanan adalah kunci gizi seimbang. Hal itu karena tidak ada satupun bahan
makanan yang mengandung semua gizi.
MP-ASI
boleh dimulai dengan bubur serelia atau per buah. Lalu, kenaikan bahan makanan
yang bervariasi. Ingat, kebutuhan energi dan zat gizi lainnya meningkat terus,
sedangkan cadangan zat besi menurun drastis di usia 6 bulan. Jadi, sejak umur 6
bulan, kenalkan semua variasi makanan seperti : pangan pokok (serelia, ubi-
ubian), buah dan sayuran, kacang - kacangan, serta sumber hewan. Jadi
variasikan sama di semua umur (alias sevariatif mungkin), yang berubah hanya
tekstur dan jumlah dan frekuensinya yang meningkat.
6.Active/responsive
Beri
maka secara aktif dan responsif kepada bayi atau anak. Usahakan jangan memberi
makan anak sambil menyalakan TV atau jalan keliling kompoleks. Respons anak
dengan senyum, jaga eye contact dan
ucapkan kata- kata positif yang meneymangati. Suapi anak pelan - pelan, sabar,
dan ceria. Ciptakan suasana bahwa makan itu mneyenangkan. Jangan ada distraction agar anak tetap tertarik
dengan makanannya. Anak boleh dipangku kalau anak merasa lebih nyaman, tetapi
usahakan jangan digendong sambil jalan
-jalan.
7. Hygiene
Pastikan
makanan bebas patogen (cuci tanagn, pilih makanan segar, simpan dan masak dengan
baik). Pastikan juga MP-ASI bebas toksin/ racun, tidak ada bahan kimia
berbahaya, tidak ada tulang/ bagian keras yang dapat mebuat keselek, tidak
panas mendidih. Penduan MP-ASI dari WHO yang terbaru memang menyarankan untuk
pemberian karbo dulu, didasarkan pada pertimbangan masih banyaknya bayi yang
kurang nutrisi / gizi yang kurang asupan zat besi, makanan pemberian daging
merahbisa mulai dilakukan sejak awal MP -ASI.
Sumber :
Adhi, Melina.dkk.2013.Home Made Healthy Baby Food : Masak Sehat Penuh Cinta.Panda Media : Jakarta
Sudaryanto, Gatot.2014.MPASI Super Lengkap.Penebar Plus : Jakarta
0 komentar:
Posting Komentar